Pendampingan Tata Kelola dengan Pendekatan Experiential Learning pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini

Authors

  • Akhtim Wahyuni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Ilun Mualifah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.24903/jam.v9i02.3481

Keywords:

Tata Kelola, Pendidikan Anak Usia Dini, Experiential Learning

Abstract

Penelitian ini penting dilakukan untuk meningkatkan mutu tata kelola lembaga Pendidikan Anak Usia Dini melalui pendampingan Tata Kelola Lembaga bagi pengelola PAUD dengan pendekatan Experiential Learning  agar seluruh pengelola memahami kedudukan visi, misi, dan tujuan dalam sebuah Lembaga. Visi, misi, dan Tujuan (VMT) lembaga sebagai fundamen dalam pengelolaan. Metode yang digunakan dalam PKM adalah Participation Action Research (PAR). Participatory Action Research (PAR) dengan melibatkan 2 PAUD ‘Aisyiyah dari 2 Kecamatan dengan jumlah 20 peserta diwakili unsur Pengurus ‘Aisyiyah, Kepala Sekolah, guru, dan tata usaha sekolah. Penelitian ini berlangsung selama 3 bulan, dari Juli sampai September 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendekatan Experiential Learning sangat efektif, dibuktikan dengan luaran hasil kegiatan pendampingan berupa rumusan baru Visi, Misi, dan Tujuan sekolah (VMT). Sekolah juga menyusun dokumen Rencana Kerja sekolah selama 4 tahun dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah selama satu tahun dengan mengacu pada VMT yang baru dirumuskan dalam kegiatan pendampingan.

References

Arlemalm-Hagser, ¨ E., & Sandberg, A. (2017). Early childhood education for sustainability: The relationship between young children’s participation and agency–children and nature. The SAGE.

Bakar, I. P. S. (2020). Efektivitas Experiential Learning dalam Meningkatkan Pemahaman Materi Psikologi Perkembangan. PEMBELAJAR: Jurnal Ilmu Pendidikan, Keguruan, Dan Pembelajaran, 4(1), 23.

Bening. Fatimah, D. F., & Rohmah, N. (2016). Pola Pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini di PAUD Ceria Gondangsari Jawa Tengah. MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(November), 247–273.

Corrie, L. (1995). The Structure and Culture of Staff Collaboration: Managing Meaning and Opening doors. Educational Review, 47((1)), 89–88.

Hapidin. (2014). Manajemen Pendidikan TK/PAUD. Universitas Terbuka.

Kadir, N. J., & Adebayo, T. A. (2019). Digitization In Education System and Management of Early Childhood Care Education in Nigeria. Southeast Asia Early Childhood Journal, 8(2), 28–42.

Kebudayaan, K. P. dan. (2018). Pembinaan Lembaga PAUD Menuju PAUD Berkualitas. Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan.

Khodijah, Nyayu, 2014, Psikologi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Kolb, D. A. (1984). Experiential Learning: Experience as The Source of Learning and Development. Prentice Hall, Inc. https://doi.org/10.1016/B978-0-7506-7223-8.50017-4

Province, S., Sawaddemongkol, P., Boonphak, K., & Pimsarn, N. (2017). Development of Efficiency Management System for Private Kindergarten Schools in Samutprakan Province, Thailand. Creative Education, 8, 1099–1110.

Susilo. (2016). Pedoman Penyelenggaraan PAUD. Bee Media Pustaka.

Solso, Robert L.,dkk. 2008. Psikologi Kognitif. Edisi Kedelapan . Alih Bahasa: Mikael 16 Rahardanto dan Kristianto Batuadji. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Taylor-Powell, E. (2005). Logic Models: A Framework for Program Planning and Evaluation.

Downloads

Published

2025-07-24

How to Cite

Wahyuni, A., & Mualifah, I. (2025). Pendampingan Tata Kelola dengan Pendekatan Experiential Learning pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini . Jurnal Abdimas Mahakam, 9(02), 356–364. https://doi.org/10.24903/jam.v9i02.3481

Issue

Section

Articles

Similar Articles

<< < 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.