ANALISIS KORELASI KONTINGENSI LABEL HALAL, KOMPOSISI BAHAN DAN TANGGAL ‎KADALUARSA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MAKANAN KEMASAN DI ‎SAMARINDA

Authors

  • Erni Setiawati Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
  • Rabiyatul Adawijayah
  • Selamat Djunaidi

Keywords:

label, logo, halal, kadaluarsa, komposisi, bahan, korelasi, kontingensi

Abstract

Analisis Korelasi Kontingensi Label Halal, Komposisi Bahan dan Tanggal Kadaluarsa Terhadap Keputusan Pembelian Produk Makanan Kemasan di Samarinda. Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis dan membuktikan apakah ada hubungan (korelasi) label halal, komposisi bahan dan tanggal kadaluarsa pada terhadap keputusan pembelian produk makanan kemasan. Metode penelitiannya adalah penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang menyelidiki hubungan antara dua variabel (X dan Y) menggunakan angka dan alat statistik dalam pengolahan serta analisis datanya.

Populasi penelitian adalah penduduk kota Samarinda yang berjumlah 827.994 jiwa, dengan sampel atau responden adalah konsumen yang pernah membeli produk makanan kemasan. Terkumpul 135 orang responden sebagai sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan sumber data primer (responden langsung) melalui instrumen kuisioner yang dibagikan kepada responden. Skala pengukuran data menggunakan data nominal (kategori) yang terdiri dari 2 kategori pilihan jawaban, yaitu jawaban Ya (skor 2) dan Tidak (skor 1)

Alat analisis yang digunakan adalah analisis Korelasi Kontingensi (Contigency Correlation), dengan menghitung nilai Chi Square (X2) dan nilai Contingency Coeffecient Correlation (CC).

Hasil penelitian menyatakan bahwa keeratan hubungan antara label/logo halal terhadap keputusan pembelian dilihat dari nilai Contingency Coefficient sebesar 0,25 yang artinya keeratan hubungan adalah sangat lemah, hanya  25%, namun korelasinya positif (searah), artinya ada kesesuaian antara peningkatan label/logo halal dengan keputusan pembelian. Keeratan hubungan antara komposisi bahan terhadap keputusan pembelian dilihat dari nilai Contingency Coefficient sebesar 0,71 yang artinya keeratan hubungan adalah kuat, yaitu sebesar 71%, dan korelasinya positif (searah), artinya ada kesesuaian antara peningkatan komposisi bahan dengan keputusan pembelian. Keeratan hubungan antara tanggal kadaluarsa terhadap keputusan pembelian dilihat dari nilai Contingency Coefficient sebesar 0,60 yang artinya keeratan hubungan adalah sedang, sebesar 60%, korelasinya positif (searah), artinya ada kesesuaian antara peningkatan tanggal kadaluarsa dengan keputusan pembelian

References

Abdullah, T., & Tantri, F. (2012). Manajemen Pemasaran. Depok: PT. Rajagrafindo ‎Persada. ‎

Adirama, Aldi. (2012). Pengaruh Citra Merk dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan ‎Pembelian Konsumen. Hal 21. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta. ‎

‎ Ardayanti, A., Nashril, T. T. A., & Helmi, A. (2013). A Study on Halal food awareness ‎among Muslim customers in Klang Valley. In 4th International Conference on ‎Business and Economic Research, Bandung, Indonesia, paper (Vol. 1073). ‎

Arfah, Y. (2022). Keputusan Pembelian Produk. PT Inovasi Pratama Internasional. ‎

Assael, H. (2001). Consumer Behavior 6th Edition: ThomsonLearning. New York. ‎

Astuti, R., & Febrianty, H. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan ‎Pembelian Konsumen Di Pasar Modern: Studi Kasus Pada Indomaret Di ‎Kecamatan Medan Denai Kota Medan. Jurnal Riset Sains Manajemen, 1(1), ‎‎35–42. ‎

Awan, H. M., Siddiquei, A. N., & Haider, Z. (2015). Factors affecting Halal purchase ‎intention–evidence from Pakistan’s Halal food sector. Management Research ‎Review, 38(6), 640-660. ‎

De Vaus, D.A. 2002. Survey in Social Research 5th Edition. New South. Wales : Allen ‎and Unwin

Hapsari, D. R., Kusumaningrum, I., Aminah, S., & Puspitasari, S. D. (2019). Studi ‎Kasus Pengaruh Logo Halal dan Kesadaran Halal terhadap Keputusan ‎Pembelian Bakso Sapi di Ciawi-Bogor. Jurnal Agroindustri Halal, 5(2), 196-‎‎203. ‎

Imamuddin, M., & Dantes, R. (2020). Pengaruh Label Halal Dimoderasi Religiusitas ‎Terhadap Keputusan Pembelian Produk Kemasan oleh Mahasiswa PTKIN Se-‎Sumatera Barat. KABILAH: Journal of Social Community, 5(1), 14-25. ‎

Indonesia, Undang-Undang RI. (1999). Undang-Undang RI No. 8 tahun 1999 tentang ‎perlindungan konsumen. ‎

Isdiana, F., & Susiana. (2020). Pengaruh Labelisasi Halal dan Komposisi Bahan ‎Makanan Terhadap Keputusan Pembelian Produk Makanan Kemasan Kerupuk ‎Cabe Mai Satun pada Masyarakat Muslim Kota Dumai. JURNAL AL-‎HISBAH, 1(2), 25-38. ‎

Izzuddin, A. (2018). Pengaruh label halal, kesadaran halal dan bahan makanan terhadap ‎minat beli makanan kuliner. Jurnal Penelitian Ipteks, 3(2), 100114. ‎

Khoerunnisa, T., & Puspaningrum, A. (2016). Pengaruh Kepercayaan Agama, Logo ‎Halal, Pemaparan, dan Alasan Kesehatan terhadap Kesadaran Merek dan ‎Keputusan Pembelian Makanan Halal pada Penduduk Kota Malang. Ekonomi ‎Bisnis, 21(1), 36–45. ‎

Kotler, Philip and Gary Armstrong (2016). Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 13. Jilid 1. ‎Jakarta:Erlangga. ‎

Kusumaningtyas, M., & Ari Prasetyo, S. E. (2022). Serial Pemasaran Islam: Pariwisata ‎Halal. Zifatama Jawara. ‎

Mathew, V. N. (2014). Acceptance on halal food among non-Muslim consumers. ‎Procedia-Social and Behavioral Sciences, 121, 262-271. ‎

Munah, L. S. (2016). Memperjual Belikan Makanan dan Minuman Kedaluwarsa ‎Menurut Fiqih Muamalah (Studi Kasus di Desa Kumbara Utama Kecamatan ‎Kerinci Kanan Kabupaten Siak). UIN Sultan Syarif Kasim Riau. ‎

Ningrum, A. K. (2015). Pengetahuan Label Kemasan Pangan. Penerbit Gunung ‎Samudera [Grup Penerbit PT. Book Mart Indonesia]. ‎

Putri, E. P. S., & Subawa, I. M. (2014). Peran BPOM Provinsi Bali Dalam ‎Meningkatkan Perlindungan Hukum Terkait Penjualan Donat Tanpa ‎Dicantumkan Tanggal Kadaluarsa. Fakultas Hukum Universitas Udayana Bali. ‎

Peraturan Menteri Kesehatan. (1985). Permenkes Nomor: 180/MEN.KES/PER/IV/1985 ‎Tentang Makanan Kadaluwarsa. ‎

Republik Indonesia, (1999), Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1999 Tentang Label ‎dan Iklan Pangan, Lembaran Negara RI Tahun 1999, No. 131. Sekretariat ‎Negara. Jakarta. ‎

Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. (2013). Perilaku Konsumen. Yogyakarta: Andi ‎Offset.‎

Setianingrum, C. A. W. (2020). Apa yang Dimaksud Best Before dan Expired ‎Date di Kemasan Produk. ‎

Sunyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar Metodologi penelitian. literasi media ‎publishing. ‎

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, ‎dan R&D. Bandung: Alfabeta. ‎

Tarmizi, A., & Ulyah, U. (2017). Pengaruh Tanggal Kadaluarsa dan Label Halal pada ‎Kemasan Produk Makanan terhadap Keputusan Pembelian Masyarakat Sungai ‎Terap Muaro Jambi. INNOVATIO: Journal for Religious Innovations Studies, ‎‎17(1), 45-54. ‎

Widyaningrum, P. W. (2016). Pengaruh Label Halal Dan Celebrity Endorser Terhadap ‎Keputusan Pembelian (Survei Pada Konsumen Wardah Di Ponorogo). Jurnal ‎Ekonomi Syariah Indonesia, Volume VI, Hal 83-98. ‎

Yunuz M., Rashid W., Ariffin M., & Rasyid M. (2014). Muslim‟s Purchase Intention ‎Towards Non-Muslim‟s Halal Packaged Food Manufacturer. Procedia-Social ‎And Behavioral Sciences. 145 –154. ‎ ‎ ‎

Downloads

Published

2023-10-02

How to Cite

Setiawati, E., Adawijayah, R., & Djunaidi, S. (2023). ANALISIS KORELASI KONTINGENSI LABEL HALAL, KOMPOSISI BAHAN DAN TANGGAL ‎KADALUARSA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MAKANAN KEMASAN DI ‎SAMARINDA. Jurnal Ekonomika: Manajemen, Akuntansi, Dan Perbankan Syari’ah, 12(2), 224–239. Retrieved from https://journal.uwgm.ac.id/ekonomika/article/view/2310

Issue

Section

Articles