Hubungan Higiene Sanitasi Dengan Kandungan Escherichia Coli Pada Es Batu Industri Rumah Tangga di Tepi Jalan Wahid Hasyim 2 Kecamatan Sempaja Kota Samarinda Tahun 2015

Authors

  • Suwignyo Suwignyo Universitas Widya Gama Mahakam
  • Abdul Rachim Universitas Widya Gama Mahakam
  • Arizal Sapitri Universitas Widya Gama Mahakam

DOI:

https://doi.org/10.24903/kujkm.v1i2.847

Keywords:

Es batu, Escherichia coli, Higiene sanitasi

Abstract

Es batu merupakan air yang didinginkan pada suhu di bawah 0 °C dan digunakan sebagai bahan pelengkap minuman. Es batu banyak dijual termasuk di tepi jalan Wahid Hasyim 2 Kecamatan Sempaja. Berdasarkan survey pendahuluan didapatkan 5 sampel es batu positif mengandung Escherichia coli. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan higiene sanitasi dengan kandungan Escherichia coli pada es batu industri rumah tangga di tepi jalan Wahid Hasyim Kecamatan  Sempaja  Kota  Samarinda.  Jenis  penelitian  ini  adalah  penelitian  kuantitatif  dengan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah penjual es batu di tepi jalan Wahid Hasyim 2

Kecamatan Sempaja Kota Samarinda berjumlah sebanyak 50 orang. Penentuan besar sampel menggunakan tabel sampel Krejcie dan Morgan sehingga didapatkan sampel sebanyak 44 orang. Teknik pengambilan sampling dilakukan dengan cara Cluster Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner, observasi dan uji laboratorium. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat ( menggunakan uji fisher p=0,05). Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan uji Fisher Exact, didapatkan hasil bahwa ada hubungan pemilihan air bahan baku es batu (p=0,03) dan penyimpanan air bahan baku es batu dengan kandungan Eschericia coli  dalam es batu (p=0,03). Tidak ada hubungan antara pengolahan air bahan baku es batu dengan kandungan Eschericia coli dalam es batu (p=0,15). Saran yang diberikan terhadap penjual es batu sebaiknya tetap menjaga higiene sanitasi pemilihan, pengolahan dan penyimpanan es batu.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2004). Penyehatan Air dan Sanitasi. Dirjen PPM & PL. Jakarta.

Dinas Kesehatan Kota Samarinda 2014 Laporan Bulanan Puskesmas tentang Kelengkapan Imunisasi tahun 2011-2013 di Kota Samarinda.

Fachri, A. (2011). Studi pengaruh konsentrasi Ubi Ungu Sebagai Green Inhibitor Pada Material Baja Karbon Rendah Di Lingkungan Air Laut Pada Temperature 60°C. Universitas Indonesia.

Hasna. (2012). Sumber-sumber sampah dan pengaruhnya. [online]. http://metro.tempo.co. [diakses 22 Desember 2012].

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta : Bandung.

Sugiyono. (2009). Statistika untuk Penelitian. Rineka Cipta. Bandung.

Waluyo, Lud (2009). Mikrobiologi Lingkungan. Malang : UMM Press.

World Health Organization. (2004). World Health Organization Drinking Water Guidelines. [online] http://onlinelibrary.wiley.com [diakses 02

Oktober 2015].

Yunus, Salma P. (2015). Hubungan personal higiene dan fasilitas sanitasi dengan kontaminasi Eschericia coli pada makanan di Rumah Makan Padang Kota Manado dan Kota Bitung. Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado.

Downloads

Published

2015-12-28

How to Cite

Suwignyo, S., Rachim, A., & Sapitri, A. (2015). Hubungan Higiene Sanitasi Dengan Kandungan Escherichia Coli Pada Es Batu Industri Rumah Tangga di Tepi Jalan Wahid Hasyim 2 Kecamatan Sempaja Kota Samarinda Tahun 2015. KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(2), 43–48. https://doi.org/10.24903/kujkm.v1i2.847

Issue

Section

Articles