Pemanfaatan Limbah Ampas Kopi dan Kelapa Berbasis Zero Waste sebagai Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis
DOI:
https://doi.org/10.24903/ajip.v13i1.2821Abstract
Jagung manis adalah tanaman yang ditanam untuk konsumsi manusia dan makanan olahan industri di seluruh dunia. Berdasarkan hitungan Direktoran Jenderal Tanaman Pangan Kementan, produksi jagung manis dalam 5 tahun terakhir meningkat rata-rata 12,49 persen per tahun. Dalam menjawab tantangan memenuhi kebutuhan pangan khususnya jagung manis yang terus meningkat, penggunaan pupuk hijau atau pupuk organik dapat menjadi alternatif menarik. Pemanfaatan limbah ampas kopi dan ampas kelapa dapat dijadikan salah satu bahan pembuatan pupuk organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis pupuk organik dan dosis terbaik pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi tetntang pengolahan limbah ampas kopi dan ampas kelapa menjadi produk yang bermanfaat dan ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan sebagai berikut : K1 : Kontrol (tanpa pemberian pupuk); K2 : Kontrol Pupuk Sintetik (NPK Mutiara 16:16:16); A1 : Pupuk Organik Ampas Kopi 150 g/tanaman; A2 : Pupuk Organik Ampas Kopi 200 g/tanaman; A3 : Pupuk Organik Ampas Kelapa 150 g/tanaman; A4 : Pupuk Organik Ampas Kelapa 200 g/tanaman; A5 : Pupuk Organik Ampas Kopi dan Ampas Kelapa 150 (75+75) g/tanaman; dan A6 : Pupuk Organik Ampas Kopi dan Ampas Kelapa 200 (100+100) g/tanaman. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan A4 atau dengan pemberian pupuk organik ampas kelapa sebanyak 200 g/tanaman berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, bobot berangkasan basah dan kering, panjang tongkol, diameter tongkol dan bobot tongkol. Hasil pemberian pupuk organik ampas kelapa sebanyak 200 g/tanaman sebagai perlakuan terbaik memberikan hasil yang tidak jauh berbeda dengan kontrol pemberian pupuk sintetik NPK.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Widya Analisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.