Pengembangan Usaha Ikan Pindang sebagai Salah Satu Produk Unggulan Daerah

Abstract

UMKM Israfood memiliki produk pindang ikan sebagai makanan olahan dengan jenis pindang ikan bandeng dan ikan tuna. Produk olahan ikan desa Jayamukti kecamatan Banyusari ini telah dikenal di masyarakat Karawang dan sekitarnya. Dalam usahanya, UMKM Israfood menemui kendala pada proses produksi untuk pemotongan ikan besar yang masih menggunakan  peralatan seadanya yang dimiliki sehingga memakan waktu yang lama. Keinginan pemasaran yang lebih luas juga masih menemui kendala alat penyimpanan, legalitas usaha dan cara penjualan online yang lebih efektif. Legalitas usaha yang belum dimiliki yaitu izin merek, sertifikat halal, dan izin edar. Kegiatan pengabdian dilakukan terdiri atas 5 tahapan yaitu sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program. Sosialisasi dilakukan dengan menyampaikan rencana kegiatan dan identifikasi kebutuhan kepada Bapak Cain pemilik UMKM Israfood. Pelatihan diberikan untuk meningkatkan wawasan kewirausahaan, pengurusan izin usaha dan pemanfaatan teknologi untuk membantu pembuatan merek serta bermedia sosial. UMKM Israfood berhasil mengembangkan usaha pindang dengan peningkatan produksi dengan alat pemotong ikan besar dan frezer. Perluasan wilayah pemasaran juga dilakukan dengan produk yang memiliki legalitas usaha, kemasan menarik dan tahan lama sehingga dapat memenuhi pemesanan melalui reseller dan pemesanan online. Hasil evaluasi menunjukkan penerimaan yang sangat baik terhadap kegiatan pengabdian pada masyarakat dan telah membantu ekonomi UMKM Israfood dan masyarakat pekerja usaha pindang.